Dalam bulan suci, banyak yang bertanya-tanya, apakah keputihan bisa membatalkan puasa?
Sebenarnya, jawabannya tidak semudah hitam dan putih.
Mari kita ulas bersama.
Pertama, kita bahas apa itu keputihan.
Keputihan sebenarnya adalah sesuatu yang alami bagi para wanita.
Hal ini ternyata juga menjadi topik hangat saat Ramadhan.
Banyak yang bertanya, "Apakah semua jenis keputihan membatalkan puasa?"
Jawabannya, ternyata tidak.
Tidak semua keputihan itu bisa membatalkan puasa.
Untuk mendapatkan detailnya, mari kita bahas lebih dalam.
Keputihan dan variasinya
Keputihan memang menjadi bagian dari siklus alami wanita.
Tidak semua jenisnya bisa memengaruhi puasa Anda.
Pada dasarnya, keputihan yang normal dan tidak disertai penyakit tidak akan membatalkan puasa.
Biasanya, keputihan yang batal adalah karena keputihan bersamaan dengan rasa gatal, terlalu kental, atau bau yang tidak sedap.
Dan, sebaiknya kalau itu terjadi, segera konsultasi ke dokter kandungan.
Bisa jadi itu adalah pertanda penyakit berbahaya.
Oh iya, Anda juga bisa memakai NCX Crystal X Original dari NASA untuk mengatasi keputihan dan bau tidak sedap.
So, Jenis Keputihan Apa yang Membatalkan Puasa?
Untuk urusan puasa, jenis keputihan yang menjadi sorotan adalah yang berkaitan dengan nifas atau haid.
Apabila keputihan Anda merupakan bagian dari proses haid atau nifas, maka tentu saja, ini bisa membatalkan puasa.
Jika Anda hanya keputihan biasa yang tidak terkait dengan hal tersebut, maka puasa Anda tetap sah.
Sekedar informasi...
Pentingnya Memahami Tubuh Sendiri
Bagi para wanita, memahami siklus dan kondisi tubuh sendiri sangat penting, terutama dalam konteks ibadah seperti puasa.
Jika Anda merasa ragu atau khawatir tentang kondisi keputihan Anda, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.
Ini penting, bukan hanya untuk kenyamanan beribadah, tapi juga untuk kesehatan reproduksi Anda.
Untuk mendapatkan kejelasan soal keputihan saat puasa, Anda juga bisa konsultasi ke ustadzah.
Biasanya para ustadzah akan bisa memberikan panduan yang benar terkait kondisi Anda.
Dan selalu ingat, jika Anda haid atau nifas maka Anda 100% tidak bisa puasa.
Sebab, darah haid dan nifas adalah penghalang sah puasa.
Orang yang haid dan nifas tidak diperkenankan puasa,bahkan jika dipaksakan maka tetap tidak akan sah puasanya.